Pertandingan yang semula diprediksikan akan didominasi oleh Thauvin ternyata kurang tepat setelah Perancis menang atas Uruguay. Tim Perancis yang dipimpin oleh kapten tim Paul Pogba (dipilih sebagai pemain terbaik oleh FIFA) dan kiper Alphonse Areola yang berhasil menyelamatkan dua tendangan pinalti La Celeste yang pertama – dari Emiliano Velazquez dan Giordian De Arrascaeta – sebelum Dimitri Foulquier mengkonversi tendangan keempat untuk Perancis, yang membuat Les Bleuets unggul dalam babak final FIFA U-20 pada 13 Juli lalu.
Kemenangan menjadi milik Perancis, disaksikan oleh kerumunan pendukungnya yang melambai-lambaikan bendera tim favorit mereka. Dengan penuh kebahagiaan, Pogba mengangkat trofinya dan berteriak “This is the World Cup, the World Cup, the World Cup” (Ini adalah Piala Dunia, Piala Dunia, Piala Dunia) untuk menunjukkan kebanggaannya pada timnya.
Perancis merupakan tim Eropa keenam yang berhasil menjuarai turnamen ini (Spanyol merupakan tim terakhir yang meraihnya pada 1999). Di sisi lain, Uruguay merasa kecewa harus menerima kekalahan keduanya di babak final setelah sebelumnya kalah atas Argentina pada 1997.
Perancis menjadi tim kedua dengan jumlah skor tertinggi dalam turnamen yaitu sebanyak 15 gol dalam 7 pertandingan – selisih 1 gol di bawah Ghana, yang mengalahkan Irak dengan skor 3-0 pada pertandingan perebutan juara ketiga sebelumnya.
Perancis memenangkan U-20 World Cup melalui adu pinalti dengan skor 4-1 setelah sebelumnya berakhir seri 0-0 melawan Uruguay.
No comments:
Post a Comment