Dortmund Dipaksa Lepas Kagawa?

DORTMUND – Situasi yang berbanding terbalik dengan keberhasilan Borussia Dortmund usai mempertahankan gelar Bundesliga, harus terjadi di meja manajemen. Salah satu bintang Asia mereka – Shinji Kagawa, menciptakan kondisi yang kurang mengenakkan.

Niat hati tentu Dortmund ingin mempertahankan Kagawa, apalagi mittelfeldspier (gelandang) berusia 23 tahun itu punya andil besar terhadap sukses mereka sejak musim lalu. Tapi ternyata sang pemain tak hanya ingin menghabiskan karier di lembah Ruhr, melainkan ingin mengembangkan karier dan merantau ke kompetisi lain.

Inggris menjadi salah satu tujuan Kagawa berikutnya untuk meningkatkan kemampuan dan prestasi. Kebetulan, salah satu raksasa Premier League – Manchester United, tertarik meminangnya.

Nah, yang menjadi masalah, kontrak Kagawa sudah akan kedaluarsa pada musim panas 2013 mendatang. Jika Kagawa tak segera dirayu untuk memperpanjang kontrak, Kagawa bisa pergi dari Westlafenstadion dengan status bebas transfer.

Jikalau Die Schwarzgelben bersikeras tak mau menjualnya, tentu Kagawa masih harus berseragam Dortmund hingga 2013, tapi klub takkan mendapat keuntungan finansial sama sekali karena Kagawa akan pergi dengan gratis ke tim yang disukai Kagawa.

Dengan mandat dari bos besar Dortmund – Reinhard Rauball, direktur olahraga Michael Zorc diperintahkan untuk membicarakan ini dengan Kagawa sendiri dan juga agennya yang juga bertindak sebagai penasehat Kagawa.

“Saya sudah bicara dengan Shinji dan penasehatnya, ternyata dia tidak berniat untuk memperpanjang kontraknya dengan Borussia Dortmund,” ujar Zorc, sebagaimana dilansir Emirates 24/7, Selasa (1/5/2012).

Zorc pun tiba pada perencanaan yang harus dibuat, kemungkinan besar Dortmund terpaksa melepasnya, saat nilai jualnya masih tinggi. Karena Zorc mempertimbangkan situasi di mana takkan masuk akal untuk menanti satu musim lagi dan berisiko kehilangan Kagawa tanpa ada timbal balik transfer yang nyata alias gratis.

“Kami punya rencana A dan B dan kami akan mengikuti salah satunya. Kami tidak akan berspekulasi, tapi dia sendiri punya rencana karier yang spesifik dan dia berencana ingin bermain di Inggris. Kami harus menerima itu, meski hal itu bukan sesuatu yang baik bagi kami,” lanjutnya.

“Saat ini, dia masih punya nilai pasar yang jelas, ada rasionalitas ekonomis yang harus diikuti,” tuntas eks-gelandang Dortmund dan Jerman Barat tersebut.

okezone.com